Globaldetik.com | Redelong- Sapri gumara, seorang putra kelahiran desa Tunyang, beliau adalah tokoh seni yang mempunyai darah seni sebagaimana sang ayah nya itu, alm. m.isa atau yang di kenal dengan sebutan ceh Arita.
Beliau sangat populer di Aceh khususnya di tanah Gayo, di dalam seni beliau mempunyai talenta mulai dari menciptakan banyak lagu, dan membuat berbagai film lawak(komedi) gayo.
Beliau sangat di kenal di lapisan masyarakat, dan di gemari dari kalangan anak-anak sampai Lansia.
Di tahun 2017 beliau masuk ke dunia politik kala itu beliau bergabung bersama partai Demokrat dan di tahun itu juga beliau terpilih sebagai ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bener Meriah.
Di tahun 2019 melalui partai Demokrat beliau mencoba mencalonkan diri sebagai caleg DPRK di dapil 2 bener meriah dari tiga kecamatan antara lain kecamatan timang gajah, gajah putih dan pintu rime Gayo.
Sapri Gumara meneruskan jejak sang ayah M.isa di karenakan saat itu sang ayah tidak bisa lagi mencalonkan diri akibat sakit, dan beliau pernah bercerita bahwa sang ayah lah yang memohon agar Gumara meneruskan jejaknya demi membangun daerah bener meriah khususnya dapil 2.
Di tahun 2019 melalui pemilu, beliau terpilih untuk menduduki satu kursi DPRK kabupaten bener meriah dapil 2.
Semenjak itu beliau memulai pengabdiannya sebagaimana pesan dari sang ayah, Lalu memulai silaturahminya dari desa ke desa mendatangi orang tua(sesepuh), tokoh masyarakat dan tokoh pemuda, guna untuk mengetahui apa keluhan masyarakat dan apa sebenarnya yang di butuhkan masyarakat secara umum di setiap desa.
Kala itu tahun 2020 Dunia dan Indonesia di timpa musibah wabah penyakit covid-19 atau korona.
Saat itu adalah tahun pertama beliau memulai penyaluran aspirasinya, namun Pemerintah penetapan anggaran aspirasi DPR di kosongkan dikarenakan dana itu di salurkan semua untuk penanganan covid-19.
Walaupun demikian sapri gumara tidak kehabisan akal, beliau tetap membuat program yaitu bantuan untuk lansia atau masyarakat desa yang sudah lanjut usia.
Gumara beserta tim pemenangannya kembali bekerja untuk mendata di setiap desa yang ada di dapilnya tersebut, guna mengetahui ada berapa jumlah lansia di setiap desa.
setelah semua terdata, beliau mulai menyalurkan bantuan itu dari desa ke desa berupa sembako dan lain-lain.
Seperti yang di katakan tokoh muda dan aktivis,Gilang Ken tawar.
“Saya sangat bangga bisa mengenal sosok Ama(bpk) Sapri Gumara di samping pribadinya yang ramah, beliau juga tidak pernah bosan memberikan pemahaman serta ilmu, baik secara politik maupun secara umum yang bersifat positif,kata Gilang.
Saya sangat kagum dengan pengabdian beliau, hampir di setiap waktu selain dari jam kerjanya beliau selalu mendatangi desa di dapilnya, bahkan tidak hanya di dapil nya saja, contohnya di setiap ada musibah bencana alam yang ada di kabupaten bener meriah, Aceh tengah, bahkan kabupaten lain beliau juga hadir untuk membantu.
Apabila beliau berhalangan di karenakan terbentur dengan urusan kerja atau pun berhalangan karena kegiatan yang lainnya, Beliau tetap mengirimkan perpanjangan tangannya ke tempat musibah tersebut.
baik itu dari keluarga ataupun dari tim, hal ini saya sampaikan berdasarkan bukti yang saya lihat langsung dan yang saya ikuti melalui akun Media Sosial pribadinya baik dari media Facebook dan lain-Lain”.Papar Gilang.
“Beliau secara langsung juga pernah mengatakan kepada saya di setiap apa yang beliau lakukan tidak terlepas dari arahan, bimbingan serta dukungan dari bapak Alaidin abu Abbas yaitu anggota DPRA provinsi Aceh dari partai Demokrat.”
Begitu ujarnya.
(Sadikin arisko)
(Bendahara A-PPI DPW)