Globaldetik.com| Redelong- Dinas Perdagangan Kabupaten Bener Meriah, menggelar operasi pasar khusus beras premium bersubsidi. Operasi pasar tersebut, merupakan upaya menekan kenaikan harga beras dan mengendalikan inflasi yang akan dilaksanakan selama 30 hari, mulai 22 Pebruari hingga 23 Maret 2023 mendatang.
Dalam operasi pasar yang dilaksanakan di Kantor Desa Reje Guru, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Kamis (23/2/2023), dipantau langsung oleh Pj Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M. Si dan Kepala Dinas Perdagangan, Khairun Aksa, SE, MM.
Kadis Perdagangan, Khairun Aksa, mengatakan tujuan operasi pasar khusus beras premium bersubsidi ini adalah upaya pemerintah daerah menanganani inflasi dan stabilisasi harga pokok.
“Dengan harapan tidak akan terjadi penyimpangan dari pihak tertentu yang mengambil keuntungan dari harga barang yang melambung dan barang yang langka,” katanya.
Disisi lain, Khairun Aksa mengimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir dan cemas karena pemerintah turut hadir untuk menjaga kestabilan harga barang pokok. “Karena itu juga pemerintah Kabupaten bener Meriah, tak henti-hentinya melakukan operasi pasar berapa bulan ke belakang ini,” sebut Khairun Aksa.
Dia menambakan, jika kali ini pihaknya melakukan inovasi dengan mengoperasikan beras premium kepada daerah – daerah yang angka stunting nya tinggi serta kawasan yang ada kemiskinan extrem. “Tentu kita berharap dengan adanya program ini, dapat membantu masyarakat, khususnya bagi mereka yang benar-benar membutuhkan,” harapnya.
Operasi pasar khusus beras premium bersubsidi ini dipasarkan di antor-kantor Desa. Dengan harapan pendistribusian beras ini tepat sasaran. Apalagi, aparatur desa dinilai lebih paham tentang data penduduknya. Adapun harga beras yang di jual yaitu beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog Rp 9.950/kgnya. (Ar-Diskominfo)
(HERMANSYAH)