Subulusalam Globaldetik.com
Negeri ini milik bersama sudah terlalu muak dan lama kita mengatakan negeri ini milik sekelompok orang dengan mengatakan “anak negeri” namun pada hakikat nya,setiap kalangan dan setiap usia,siapapun mencintai negeri ini,maka berkewajiban mengabdikan diri,kamis 8 agustus 2024.
Sebagai generasi dan sudah mengikuti jejak tokoh pendahulu seorang Faisal mengikuti tangga demi tangga menuju puncak kepemimpinan”hal itu menunjukan seorang Faisal memilikik kesadaran diri dalam mengabdi bukan ambisi yang menghalalkan segala cara yang tidak menggunakan etika dalam politik
Namun seorang Faisal tetap menggunakan etika politik dari pengabdian tingkat bawah,sampai pada kesempatan tahun ini maju sebagai calon wakil walikota tidak langsung maju sebagai calon orang nomor 1 di bumi Sada kata”hal ini lah yang menunjukan bahwa Faisal punya nilai pengabdian dalam bentuk etika bukan ambisi semata.
Kabar pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Subulussalam 2024 sedang mengemuka di masyarakat. Munculnya nama Irwan Faisal dipandang memperkuat Affan Alfian Bintang.
Hal tersebut disampaikan Abdul Fatah, peneliti Lembaga Studi Pemilu dan Demokrasi (LSPD), Senin (5/8/2024). Dikatakan Fatah, Faisal yang masih muda menjadi representasi dari generasi milenial Subulussalam.
“Dimana-mana sekarang ini eranya anak muda perlu keterwakilan. Munculnya Faisal mendampingi Bintang ini langkah tepat untuk menampung anak milenial. Artinya regenerasi di Subulussalam kini berjalan,” bilangnya.
Ditambah lagi, karir Irwan Faisal sebagai birokrat di Pemerintah Kota Subulussalam cukup bersinar. Hal ini menjadi modal bagus menghadapi Pilkada November 2024 mendatang. Sebab anak muda Subulussalam kini punya role model baru.
“Faisal bisa menjadi role model anak muda Subulussalam. Sosok baru dengan karir yang cemerlang, enerjik, santun, namun tetap berprestasi. Ini memperkuat Bintang sebagai tokoh masyarakat yang sudah lama terlibat dalam pembangunan Subulussalam, sejak kota ini berdiri,” kata Fatah.
Diketahui Irwan Faisal masih berusia 42 tahun. Ia lama menjadi Camat di Kecamatan Rundeng, Subulussalam. Kini ia bertugas sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (PMK) Subulussalam.