Globaldetik.com | Tidak dapat disangkal bahwa dalam kehidupan ini, emosi adalah bagian alami dari manusia, termasuk bagi mereka yang sering disebut sebagai ‘cowok sejati’. Salah satu momen mengharukan yang membuktikan bahwa menangis bukanlah tanda kelemahan bagi seorang pria adalah ketika Bapak BJ Habibie, seorang tokoh besar dengan segudang prestasi, tanpa ragu menitikkan air mata di samping makam istrinya, Bu Ainun. Tindakan ini mengirimkan pesan kuat tentang kualitas sejati seorang pria dan kehormatan dalam komitmen.

Dibalik segala nama besar, status sosial, dan kekayaan yang dimiliki oleh Pak BJ Habibie, ia memilih untuk menghormati komitmen sejatinya. Ia menunjukkan bahwa keberhasilan dalam karier dan kehidupan sosial tidak boleh merusak nilai-nilai fundamental seperti cinta dan kesetiaan. Kebahagiaan mereka berdua, yang telah saling mendukung selama puluhan tahun, menjadi bukti nyata bahwa sebuah hubungan dapat bertahan melewati segala tantangan asal didasarkan pada cinta dan saling pengertian.

Seringkali masyarakat mengaitkan kesetiaan dengan kejantanan seorang pria. Ketika Habibie menangis di makam Bu Ainun, ia membuktikan bahwa menjadi pria sejati tidak hanya mengenai keberanian dalam menghadapi fisik atau segi maskulinitas lainnya, tetapi juga tentang menghormati perasaan dan komitmen. Keberanian Habibie untuk menunjukkan emosinya di hadapan publik mengingatkan kita bahwa tidak ada yang salah dalam merasakan dan mengekspresikan perasaan, bahkan bagi seorang pria yang kuat dan tangguh.

Foto: Penulis Sulaiman Saputra

Momen ini juga menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya memiliki nilai-nilai dan prinsip dalam menjalani kehidupan. Terlalu sering, banyak pria yang bangga dengan pola perilaku yang merugikan, seperti menjadi ‘fuckboy’ dan menganggapnya sebagai bukti maskulinitas. Namun, kisah BJ Habibie mengajarkan kita bahwa sejatinya, seorang pria sejati adalah yang dapat memahami tanggung jawab dan menghormati perasaan orang lain, terutama dalam konteks hubungan yang penuh dengan komitmen.

Dalam dunia yang terus berkembang ini, kita perlu lebih banyak contoh seperti BJ Habibie, yang dengan tulus menghormati nilai-nilai kehidupan dan membuktikan bahwa mengungkapkan emosi tidaklah merusak integritas seorang pria. Kehormatan yang diperlihatkan oleh Habibie dalam momen tersebut memberikan inspirasi bagi kita semua untuk menjalani kehidupan dengan penuh cinta, kesetiaan, dan keberanian, serta menempatkan komitmen di atas segalanya.

 

Oleh Sulaiman Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *