GLOBALDETIK.COM | Pidie jaya – Akses jalan longsor yang berada di Desa menasah Kayee Jatoe Kecamatan Bandar Baru, sangat membahayakan pengguna jalan terutama pengendara motor dan warga yang melintasi jalan tersebut Pasalnya sejak longsor setahun lalu belum ada tindaklanjuti dari pemerintah setempat

Dari Investigasi media ini di lokasi, akses jalan longsor yang menghubungkan dua kecamatan Bandar Baru dan panti raja
menasah Kayee Jatoe merupakan akses jalan utama untuk aktifitas ekonomi masyarakat terutama untuk anak anak sekolah. Jalan yang berdekatan dengan sungai Mancang tersebut longsor hingga separuh jalan dengan panjang sekitar 10 meter

Khadijah warga desa menasah Kayee Jatoe mengatakan kepada media ini Kamis, 6 Febuari 2025 saya disaat melintasi jalan tersebut dengan kendaraan roda dua saya jatuh ditempat longsor tersebut sehingga saya mengalami cedera sehingga trauma

Menurutnya, akses jalan longsor ini, sangat membahayakan warga lainnya yang melintas, apalagi pada saat malam hari. Karena, Tidak dipasang tanda peringatan dan lampu penerangan
hanya dibiarkan begitu saja

Akses jalan yang menuju kedua Kecamatan kini ambruk sehingga susah di lalu lalang oleh warga

Saya aja yang deket rumah kadang takut juga lewat, apalagi malam. Khawatir juga kalau ada yang belum tahu longsor terus lewat. sebaiknya dipasang tanda di lokasi Semoga tidak ada yang jatuh,” ucapnya

Meski jalan tersebut bisa dilalui kendaraan kecil dan motor, namun ia berharap, pemerintah segera melakukan penanganan. Jika tidak demikian, kemungkinan longsor tersebut akan lebih parah lagi, bahkan bisa putus jalannya pungkas Khadijah

Saat dikonfirmasi oleh media ini lewat WhatsApp Kepala Desa menasah Kayee Jatoe mengatakan jangan diberitakan dulu kami duduk Musrenbang dulu katanya sesuai dengan kesepakatan Kecamatan nanti setelah kami duduk tidak ada solusi baru bisa kita beritakan ucapnya kepada media ini pihak media heran kenapa mengeluarkan segmen begitu ada apa? dengan kepala desa tersebut

(Red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *